Aku Bukan Tuhan 1

Mungkin benar kalau "witing tresno jalaran seko kulino", tapi tidak semua cinta hadir "jalaran seko kulino". Aku pernah menulisnya, sebuah kisah cinta yang tercipta dari pertemuan sesaat lalu berujung ikatan halal. Kisah itu sangat indah dan menitikkan air mata jikalau dibaca mereka yang berkabung rindu. Entah jika dibaca mereka yang tak merindu.

Aku bisa menciptakan sesosok lelaki sempurna dalam tulisanku, sayangnya aku belum bisa menciptakan sifat itu dalam diriku. Bukan berarti aku ingin mengatakan inilah aku apa adanya, tapi memang itu kenyataannya.

Aku juga sering menciptakan karakter wanita sempurna dalam tulisanku, sayangnya aku tak pernah menemukan itu dalam kehidupan nyataku. Aku terlalu berandai-andai dengan karakter yang kuciptakan. Sampai usiaku menepi, mungkin aku tak pernah menemukannya.

Jika kembali ku melihat kuasa Tuhan, aku sudah tidak kaget. Tuhan berkuasa atas apapun dan siapapun_dan aku bukan Tuhan. Wajar kiranya aku hanya menciptakan manusia sempurna hanya sebatas tulisan. Toh Tuhan telah meminjamkan Iraadah-Nya kepadaku untuk digunakan sebaik mungkin.

Kisah ini adalah perjalanan manusia tak sempurna yang berbicara cinta. Bukan karena tak memanfaatkan kesempatan atau merasa kasihan. Perjalanan cinta seperti hujan_Witing teko jalaran wes seko kono_sudah ada yang mengaturnya.

...............
(Bersambung)